Sensor Oksigen Gas MOX-20 Gunakan Mesin Anestesi Konsentrator Oksigen

Sensor oksigen gas MOX-20

Parameter dasar:

1. Jangkauan pengukuran: 0%~100% O2
2. Sinyal output: 1316 mV di udara
3. Antarmuka Sirkuit: 3-pin (Molex)
4. Keakuratan & Kemungkinan Ulangi: < 1% O2 menurut volume (setelah kalibrasi dalam 100% O2)
5. Kesalahan Linearitas: < 3% kesalahan relatif
6. Waktu respons (T90): <12 detik (ke 90% dari nilai akhir)
7. Zero Drift: < 200 μV setelah 5 menit dalam 100% NH3
8. Pengaruh Suhu: -0,03%/°C dibandingkan dengan 25°C
9. Pengaruh Tekanan: Proporsi terhadap tekanan parsial O2
10. Ketahanan kejut mekanik: < 1% kesalahan relatif setelah penurunan 1m
11. Suhu operasi: 0°C~50°C
12. Kompensasi Suhu:
    • Kompensasi termistor internal
    • ± 3% kesalahan relatif pada 25°C-40°C
    • ± 8% kesalahan relatif (keadaan stabil) pada 0°C ∼50°C
13. Kelembaban Operasi: 0%~99% RH (menoleransi kondensasi selama berjam-jam)
14. Suhu penyimpanan: -20°C~50°C (disarankan: 5°C~15°C)
15. Resistensi beban yang direkomendasikan: ≥10 Ω
16. Waktu pemanasan: <30 menit setelah penggantian sensor
17. Rated Life Service: ≥1,000,000% O2·h (volume-oxygen-hours)
18. Berat badan: ~ 28 g

Aplikasi:

• Ventilator
• Mesin anestesi
• Konsentrator oksigen
• Analis oksigen untuk mengukur konsentrasi O2 dalam campuran gas pernapasan.

Produsen: